HACKSAW RIDGE





HACKSAW RIDGE

For me, this is the best movie of this week! 
Yup, film ini merupakan kisah nyata pada saat perang dunia II antara Amerika dengan Jepang. Tokoh utama dalam film ini adalah Desmond Doss. Beliau sangat teguh berpendirian pada nilai-nilai Kristiani. Beliau tidak mau memegang senjata apapun dikarenakan beliau pernah hampir membunuh ayahnya sendiri. Sejak itu dirinya berjanji pada dirinya sendiri untuk tidak memegang senjata.

Doss mendaftarkan dirinya sebagai prajurit, tetapi sebagai prajurit bagian medis. Pada awal masuk camp, banyak prajurit-prajurit lain yang meremehkan bahkan sering memukulnya. Dia juga dihina karena tidak mau memegang senjata dan terlalu berprinsip pada agamanya. Ia juga pernah dipenjara saat hari pernikahannya, hingga dirinya tidak jadi menikah dengan pujaan hatinya. Ia dipenjara dikarenakan menolak perintah atasan untuk memegang senjata. Ia memang sempat marah saat dipenjara.  Akan tetapi, itu tidak menggoyahkan imannya kepada Tuhan. 

Ayah Doss yang merupakan prajurit perang dunia I, meminta bantuan kepada temannya yang merupakan petinggi di militer untuk membantu mengijinkan Doss tidak memegang senjata dan diperbolehkan menjadi prajurit medis. Ayah Doss kemudian memberikan suratnya saat persidangan Doss berlangsung dan akhirnya Doss dibebaskan. Doss kemudian menjadi prajurit bagian medis yang akan menolong prajurit lain di medan perang.

Peperangan pertama Doss adalah di Hacksaw. Doss dan prajurit lain harus memanjat tebing yang tinggi dan menyerang Jepang. Peperangan itu berlangsung sangat sengit. Banyak pertumpahan darah...bahkan malam hari pun mereka harus berjaga-jaga dari musuh. Banyak prajurit yang terluka, hingga Doss dan tim medis lainnya harus bekerja keras menyelamatkan prajurit yang terluka. 

Terlalu banyak pasukan Amerika yang terluka, sehingga mereka memutuskan untuk mundur. Tetapi, Doss tetap berada di Hacksaw. Ia mencari prajurit-prajurit lain yang masih hidup untuk diselamatkan. Ia berdoa dan meminta bantuan dan kekuatan kepada Tuhan, "satu orang lagi". Doss menyelamatkan banyak sekali prajurit. Walaupun dia kelelahan, tetapi dia tahu bahwa dia harus menolong prajurit lain yang masih bisa diselamatkan. Bahkan ada dua tentara Jepang yang juga diselamatkan olehnya. Pada perang terakhir, Doss berdoa dulu kepada Tuhan. Rekan-rekannya bahkan menunggu Doss berdoa. 

Film ini mengajarkan banyak hal, yaitu mengenai kesetiaan, keteguhan hati, dan kasih kepada sesama. Pada awalnya, Doss juga pernah bertanya kepada Tuhan megenai apa yang diingini-Nya dalam hidup Doss. Doss kemudian berdoa dan melakukan apa yang diyakini sebagai jawaban Tuhan. Dia juga melakukannya dengan sepenuh hati. Doss tidak memilih-milih orang yang diselamatkan, siapa pun yang masih bisa diselamatkan, diselamatkan oleh Doss. Keyakinannya kepada Tuhan membawa dampak yang besar. Doss juga tetap setia pada prinsipnya untuk tidak memegang senjata dan menolong orang lain di situasi apapun.

Note: Bagian awal banyak adegan ciuman, tetapi bagian akhir banyak adegan berdarah. Jadi lebih baik tidak mengajak anak kecil yaa... hehe


Komentar

Postingan Populer